Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

MAKNA HADITS CELAAN MEMASUKI PARA PENGUASA

Di Susun oleh Abu Haitsam Fakhry


KAJIAN NIDA AL-ISLAM


بسم الله الرحمن الرحيم


Syeikh Bin Baaz pernah di tanya:

كلام السلف في ذم الدخول على السلاطين على ماذا يُحْمَل؟


Perkataan para ulama Salaf tentang celaan memasuki para penguasa , apa yang dimaksud ?

Beliau Jawab:

على الذي يمدحهم ويوافقهم على باطلهم ، مثل ما قال ﷺ: سَيَكُونُ بَعْدِي عَلَيْكُم أُمَرَاءُ ظُلْمَة فَمَنْ صَدَّقَهُمْ بِكَذِبِهِمْ وَأَعَانَهُمْ عَلَى ظُلْمِهِمْ فَلَيْسَ مِنَّا وَلَسْتُ مِنْهُمْ وَلَا يَرِدُ عَلَيَّ الْحَوْضَ وَمَنْ لَمْ يُصَدِّقْهُمْ بِكَذِبِهِمْ وَلَمْ يُعِنْهُمْ عَلَى ظُلْمِهِمْ فَهُوَ مِنِّي وَأَنَا مِنْهُ.


فإذا دخل عليهم بالتوجيه والإرشاد وتخفيف الشر؛ هذا هو المطلوب، أما إذا دخل عليهم ليعينهم على الظلم ويصدقهم بالكذب فهذا هو المذموم، نسأل الله العافية.


Celaan itu berlaku terhadap orang yang suka memuji-muji mereka dan setuju dengan kebathilan mereka, seperti yang disabdakan Nabi SAW:

سَيَكُونُ بَعْدِي عَلَيْكُم أُمَرَاءُ ظُلْمَة فَمَنْ صَدَّقَهُمْ بِكَذِبِهِمْ وَأَعَانَهُمْ عَلَى ظُلْمِهِمْ فَلَيْسَ مِنَّا وَلَسْتُ مِنْهُمْ وَلَا يَرِدُ عَلَيَّ الْحَوْضَ وَمَنْ لَمْ يُصَدِّقْهُمْ بِكَذِبِهِمْ وَلَمْ يُعِنْهُمْ عَلَى ظُلْمِهِمْ فَهُوَ مِنِّي وَأَنَا مِنْهُ

 
"Bahwa sepeninggalku akan ada pada kalian para pemimpin yang dzalim. Barangsiapa yang membenarkan kedustaan mereka dan membantu mereka berbuat zhalim maka tidak termasuk golongan kami dan aku tidak termasuk golongan mereka serta tidak akan mendatangi telagaku, dan barangsiapa yang tidak membenarkan kedustaan mereka dan tidak menolong mereka berbuat kezhaliman maka ia termasuk golonganku dan aku termasuk golongannya “.

Lalu Syeikh bin Baaz berkata: “ Jika dia memasuki para penguasa untuk memberikan arahan , petunjuk dan memperingan keburukan; maka Inilah yang dibutuhkan, tetapi jika dia masuk kepada mereka untuk membantu mereka dalam ketidakadilan dan untuk mempercayai mereka dengan kebohongan-kebohangannya, maka ini tercela “. ( Selesai Kutipan Fatwa Syeikh Bin Baaz ).

PENULIS KATAKAN:

Berikut ini takhrij hadits tsb:

PERTAMA:


Dari Ka’ab bin ‘Ujroh RA , bahwa Rasulullah ﷺ bersabda:

"اسْمَعُوا، هَلْ سَمِعْتُمْ أَنَّهُ سَيَكُونُ بَعْدِي أُمَرَاءُ؟ فَمَنْ دَخَلَ عَلَيْهِمْ فَصَدَّقَهُمْ بِكَذِبِهِمْ وَأَعَانَهُمْ عَلَى ظُلْمِهِمْ فَلَيْسَ مِنِّي وَلَسْتُ مِنْهُ وَلَيْسَ بِوَارِدٍ عَلَيَّ الحَوْضَ "


"Dengarkanlah, apakah kalian telah mendengar bahwa sepeninggalku akan ada para pemimpin?

Siapa yang masuk kepada mereka, lalu membenarkan kedustaan mereka dan menyokong kezaliman mereka, maka dia bukan golonganku, aku juga bukan golongannya. Dia juga tak akan menemuiku di telaga”.

Dari Ka'b bin 'Ujrah, ia berkata;

خَرَجَ إِلَيْنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَنَحْنُ تِسْعَةٌ خَمْسَةٌ وَأَرْبَعَةٌ أَحَدُ الْعَدَدَيْنِ مِنْ الْعَرَبِ وَالْآخَرُ مِنْ الْعَجَمِ فَقَالَ اسْمَعُوا هَلْ سَمِعْتُمْ أَنَّهُ سَتَكُونُ بَعْدِي أُمَرَاءُ مَنْ دَخَلَ عَلَيْهِمْ فَصَدَّقَهُمْ بِكَذِبِهِمْ وَأَعَانَهُمْ عَلَى ظُلْمِهِمْ فَلَيْسَ مِنِّي وَلَسْتُ مِنْهُ وَلَيْسَ يَرِدُ عَلَيَّ الْحَوْضَ وَمَنْ لَمْ يَدْخُلْ عَلَيْهِمْ وَلَمْ يُصَدِّقْهُمْ بِكَذِبِهِمْ وَلَمْ يُعِنْهُمْ عَلَى ظُلْمِهِمْ فَهُوَ مِنِّي وَأَنَا مِنْهُ وَسَيَرِدُ عَلَيَّ الْحَوْضَ


Rasulullah SAW keluar kepada kami dan kami berjumlah sembilan, lima dan empat, salah satu dari dua kelompok dari Arab dan yang lainnya dari orang selain Arab.

Kemudian beliau bersabda: "Apakah kalian pernah mendengar bahwa akan ada setelahku para pemimpin, barang siapa yang menemui mereka dan membenarkan kedustaan mereka serta membantu kezhaliman mereka maka ia bukan termasuk golonganku dan aku bukan darinya. Ia tidak akan menemuiku di telaga, serta tidak menemui mereka dan barang siapa yang tidak mempercayai kedustaan mereka dan tidak membantu kezhaliman mereka maka ia termasuk golonganku dan aku bagian darinya, ia akan menemuiku di telaga."

(HR. An-Nasaa’i “الصغرى” no. 4178 & “الكبرى” no. 7528 , Tirmidzi no. 611 & 2283 Ibnu Hibbaan no. 281 , 282 , 284 & 5658 dan Al-Hakim no. 242 & 243 dan al-Baihaqi no. 25166 ).

Hadits Sahih. Di shahihkan oleh Turmudzi no. 2259 , Ibnu Hibbaan no. 283 , Ibnu Hajar al-Asqalaani dlm “الأمالي المطلقة” no. 213 & 215, Syeikh al-Albaani dlm Shahih at-Turmudzi no. 2259 dan Ibnu ‘Asaakir ( Takhriij al-Musnad 8/62 )

KEDUA:


Dari Hudzaifah (bin Al Yaman)RA dari Nabi SAW bersabda:

إِنَّهَا سَتَكُونُ أُمَرَاءُ يَكْذِبُونَ وَيَظْلِمُونَ فَمَنْ صَدَّقَهُمْ بِكَذِبِهِمْ وَأَعَانَهُمْ عَلَى ظُلْمِهِمْ فَلَيْسَ مِنَّا وَلَسْتُ مِنْهُمْ وَلَا يَرِدُ عَلَيَّ الْحَوْضَ وَمَنْ لَمْ يُصَدِّقْهُمْ بِكَذِبِهِمْ وَلَمْ يُعِنْهُمْ عَلَى ظُلْمِهِمْ فَهُوَ مِنِّي وَأَنَا مِنْهُ وَسَيَرِدُ عَلَيَّ الْحَوْضَ


" Akan muncul pemimpin-pemimpin berdusta dan berbuat zhalim, barangsiapa yang membenarkan kedustaan mereka dan membantu mereka berbuat zhalim maka tidak termasuk golongan kami dan aku tidak termasuk golongan mereka serta tidak akan mendatangi telagaku, dan barangsiapa yang tidak membenarkan kedustaan mereka dan tidak menolong mereka berbuat kezhaliman maka ia termasuk golonganku dan aku termasuk golongannya serta akan mendatangi telagaku."

( HR. Imam Ahmad no 22174 , 23260 dan al-Bazzaar no. 2834) Di Shahihkan oleh adh-Dhiyaa dalam al-Jaami' al-Kaamil 1/602. Lihat pula kitab Shahih Asyroothus Saa'ah karya Ishoom Musa Hadi hal. 85

KETIGA:


Dari Ibnu Umar RA , Rasulullah SAW bersabda:

سَيَكُونُ عَلَيْكُمْ أُمَرَاءُ يَأْمُرُونَكُمْ بِمَا لَا يَفْعَلُونَ فَمَنْ صَدَّقَهُمْ بِكِذْبِهِمْ وَأَعَانَهُمْ عَلَى ظُلْمِهِمْ فَلَيْسَ مِنِّي وَلَسْتُ مِنْهُ وَلَنْ يَرِدَ عَلَيَّ الْحَوْضَ

 
"Akan ada para pemimpin yang berkuasa atas kalian, mereka menyuruh kalian apa yang tidak mereka lakukan. Barangsiapa membenarkan kedustaan mereka, dan mendukung kedzaliman mereka berarti dia bukan golonganku dan aku bukan dari golongannya, dan ia tidak bakalan memasuki telaga."

( HR. Imam Ahmad no 64461) Di Shahihkan sanadnya oleh Ahmad Syaakir dalam Takhriik al-Musnad 8/62.

KEEMPAT:


Dari Nu'man bin Basyir, dari An Nu'man bin Basyir ia berkata:

خَرَجَ عَلَيْنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَنَحْنُ فِي الْمَسْجِدِ بَعْدَ صَلَاةِ الْعِشَاءِ رَفَعَ بَصَرَهُ إِلَى السَّمَاءِ ثُمَّ خَفَضَ حَتَّى ظَنَنَّا أَنَّهُ قَدْ حَدَثَ فِي السَّمَاءِ شَيْءٌ فَقَالَ أَلَا إِنَّهُ سَيَكُونُ بَعْدِي أُمَرَاءُ يَكْذِبُونَ وَيَظْلِمُونَ فَمَنْ صَدَّقَهُمْ بِكَذِبِهِمْ وَمَالَأَهُمْ عَلَى ظُلْمِهِمْ فَلَيْسَ مِنِّي وَلَا أَنَا مِنْهُ وَمَنْ لَمْ يُصَدِّقْهُمْ بِكَذِبِهِمْ وَلَمْ يُمَالِئْهُمْ عَلَى ظُلْمِهِمْ فَهُوَ مِنِّي وَأَنَا مِنْهُ


"Setelah shalat isya Rasulullah SAW pernah keluar menemui kami yang saat itu berada di dalam masjid. Beliau kemudian mengarahkan pandangannya ke atas langit lalu menunduk. Maka kami pun mengira bahwa telah terjadi sesuatu di atas langit. Kemudian beliau bersabda: "Akan muncul sepeninggalku para pemimpin yang berbuat dusta dan kezhaliman. Maka barangsiapa membenarkan kedustaan mereka dan membantu kezhaliman mereka, ia tidak termasuk golonganku dan aku bukan golongannya. Dan siapa yang tidak membenarkan kedustaan mereka atau membantu kezhaliman mereka, maka ia termasuk dari golonganku dan aku dari golongannya.”

( HR. Imam Ahmad no 17630 ) Hadits ini dinyatakan Shahih Lighoirihi oleh Syu'aib al-Arna'uuth dalam Tahqiq al-Musnad 30/299 no. 18353. Dan di Hasankan oleh al-Albaani dalam Shahih at-Targhiib 2/112 no. 1567.


Dan masih banyak riwayat lainnya,



Posting Komentar

0 Komentar